Perjanjian Paris Tahun 1783

Komisi lima yang terdiri dari John Adams, Benjamin Franklin, John Jay, Thomas Jefferson, serta Henry Laurens selaku negosiator dalam Perjanjian Paris tahun 1783. Foto: Pinterest
Perjanjian Paris atau Traktat Paris, yang ditandatangani pada tanggal 3 September 1783, mengakhiri Perang Revolusi Amerika Serikat antara Britania Raya melawan Amerika Serikat serta sekutunya. Sekutu Amerika lainnya, yaitu Perancis, Spanyol, serta Republik Belanda, membuat perjanjian perdamaian yang terpisah dengan Britania. Pada Perjanjian Paris, terdapat pasal teritorial yang dianggap sangat menguntungkan Amerika Serikat sebab memperbesar wilayahnya.

Perjanjian Paris tahun 1783, yang dinegosiasikan antara Amerika Serikat serta Inggris Raya, mengakhiri perang revolusioner serta mengakui kemerdekaan Amerika. Kongres Kontinental menamai sebuah komisi beranggotakan lima orang buat menegosiasikan sebuah perjanjian. Kelima orang tersebut adalah: John Adams, Benjamin Franklin, John Jay, Thomas Jefferson, serta Henry Laurens.

Laurens, tidak dapat bernegoisasi sebab sebelumnya ditangkap oleh sebuah kapal perang Inggris serta ditahan di Menara London sampai akhir perang, serta Jefferson tidak meninggalkan Amerika Serikat pada waktunya buat mengambil bagian dalam perundingan. Dengan demikian, negoisasi dilakukan cuma oleh John Adams, Benjamin Franklin, serta John Jay.
Pasukan Inggris dibawah pimpinan Lord Cornwallis menyerah kepada pasukan koalisi AS-Perancis yang dipimpin oleh John Trumbull. Lukisan ini menggambarkan tentara Inggris menyerah kepada pasukan Prancis (kiri) serta Amerika (kanan) pada tahun 1820. Foto: aoc.gob
Perundingan dimulai pada bulan April 1782, setelah kemenangan Amerika-Perancis di Yorktown menyebabkan penggulingan pemerintahan Lord North's Tory serta penamaan Whig, Lord Rockingham, kemudian ditunjuk selaku perdana menteri serta Lord Shelburne selaku menteri luar negeri.

Menteri luar negeri Perancis, Comte de Vergennes, mengharapkan Amerika buat mengkoordinasikan strategi diplomatik mereka dengan Perancis, namun Amerika tidak mempercayai keterikatan Perancis terhadap tujuan mereka serta mengejar jalan yang independen. Di antara prestasi penting tim ialah pengakuan Inggris terhadap kemerdekaan Amerika (satu poin yang paling ditekan oleh Jay); Pengamanan (oleh Adams serta Jay) hak akses nelayan Amerika ke Grand Banks di lepas pantai Newfoundland serta perikanan tradisional lainnya di perairan Kanada; Dan Inggris menuju ke Amerika Serikat di seluruh wilayah antara Pegunungan Allegheny di timur serta Sungai Mississippi di sebelah barat, sehingga menggandakan ukuran negara baru ini.

Untuk bagiannya, Amerika Serikat setuju buat menggunakan kekuasaannya buat mengakhiri penganiayaan terhadap Loyalis oleh pemerintah negara bagian serta lokal, serta mengembalikan harta mereka yang disita selama perang. Kedua negara sepakat buat tidak menghalangi kreditur agar tidak mengembalikan hutang kepada mereka.

Artikel pendahuluan perdamaian ditandatangani oleh Adams, Franklin, Jay, serta Henry Laurens buat Amerika Serikat serta Richard Oswald buat Inggris Raya pada tanggal 30 November 1782. Perjanjian terakhir ditandatangani pada tanggal 3 September 1783, serta diratifikasi oleh Kongres Kontinental Awal tahun 1784.

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel