Perang Suksesi Austria (1740-1748)
Minggu, Oktober 06, 2019
Berawal dari kematian Kaisar Romawi Suci Charles VI dari Wangsa Habsburg pada 1740, suksesi Habsburg pun diteruskan oleh anak perempuannya Maria Theresa. Beberapa negara Eropa awalnya menentang penobatan Maria Theresa selaku ratu Austria serta tanah Habsburg lainnya, namun pada akhirnya negara-negara Eropa ingin mengakui Maria Theresa, namun Prussia enggan mengakui penobatan Maria.
Akhirnya pada 16 Desember 1740, perang pecah dikala raja Prussia, Frederick II menginvasi tanah Habsburg di provinsi Silesia. Prussia yang dibantu Prancis sanggup mengalahkan tentara Austria. Perang kian besar dikala Inggris bergabung serta beraliansi dengan Austria. Bertemunya 2 raksasa kolonial Inggris serta Prancis dalam perang ini memperluas cakupan perang hingga ke Amerika Utara pada 1744. tidak cuma Amerika, Inggris serta Prancis juga bertempur di India dalam perang ini Inggris dibantu oleh Nizam Hyderabad buat memerangi Prancis.
Laut Karibia juga menjadi arena pertarungan antara Inggris serta Spanyol setelah kedua negara tersebut berperang sejak 1739. tidak cuma itu perang juga terjadi di Laut Mediterania serta Samudra Hindia. Perang di Eropa yakni perang dengan skala paling besar dikala Perang Suksesi Austria karna perang terjadi di seluruh benua Eropa serta banyak negara yang ikut serta dalam front Eropa ini. Prussia yang dibantu Prancis, Bavaria, Spanyol, Saxony (sampai 1742), Naples berhadapan dengan Austria, Inggris, Hanover, Republik Belanda, Saxony (sejak 1743), serta Rusia.
Perang berakhir pada 1748 setelah disepakatinya Perjanjian Aix-la-Chapelle yang berisi Maria Theresa tetap bertahta atas Austria, Bohemia, serta Hungaria sementara suaminya Francis of Lorraine diangkat menjadi Kaisar Romawi Suci dalam perjanjian ini juga wilayah Silesia menjadi milik Prussia.
Perang Suksesi Austria (1740-1748)
sumber: OA Line Historypedia
Akhirnya pada 16 Desember 1740, perang pecah dikala raja Prussia, Frederick II menginvasi tanah Habsburg di provinsi Silesia. Prussia yang dibantu Prancis sanggup mengalahkan tentara Austria. Perang kian besar dikala Inggris bergabung serta beraliansi dengan Austria. Bertemunya 2 raksasa kolonial Inggris serta Prancis dalam perang ini memperluas cakupan perang hingga ke Amerika Utara pada 1744. tidak cuma Amerika, Inggris serta Prancis juga bertempur di India dalam perang ini Inggris dibantu oleh Nizam Hyderabad buat memerangi Prancis.
Laut Karibia juga menjadi arena pertarungan antara Inggris serta Spanyol setelah kedua negara tersebut berperang sejak 1739. tidak cuma itu perang juga terjadi di Laut Mediterania serta Samudra Hindia. Perang di Eropa yakni perang dengan skala paling besar dikala Perang Suksesi Austria karna perang terjadi di seluruh benua Eropa serta banyak negara yang ikut serta dalam front Eropa ini. Prussia yang dibantu Prancis, Bavaria, Spanyol, Saxony (sampai 1742), Naples berhadapan dengan Austria, Inggris, Hanover, Republik Belanda, Saxony (sejak 1743), serta Rusia.
Baca Juga
Perang berakhir pada 1748 setelah disepakatinya Perjanjian Aix-la-Chapelle yang berisi Maria Theresa tetap bertahta atas Austria, Bohemia, serta Hungaria sementara suaminya Francis of Lorraine diangkat menjadi Kaisar Romawi Suci dalam perjanjian ini juga wilayah Silesia menjadi milik Prussia.
Perang Suksesi Austria (1740-1748)
sumber: OA Line Historypedia