Operasi Barbarossa, Kegagalan Jerman Menguasai Uni Soviet
Rabu, Mei 10, 2017
Operasi ini dimulai pada 22 Juni 1941 dikala Hitler memerintahkan tentara Jerman menyerbu Uni Soviet. Tiga juta tentara serta tiga ribu tank dikerahkan demi menggempur Soviet. Operasi ini merupakan salah peristiwa terpenting dalam Perang Dunia II.
Dengan mengerahkan kekuatan terbaik pasukannya, mereka meremehkan pihak lawan serta kondisi alam. Mereka kebetulan juga tak mempersiapkan perbekalan dengan baik. Hitler tak belajar mengenai kesalahan tokoh sebelumnya yang berupaya menguasai Soviet.
Saat pertama operasi berlangsung, tentara Jerman unggul serta berhasil menembus pertahanan Soviet. Panzer-panzer yang dikerahkan menyerbu kota Minsk serta Smolenks. Tank-tank juga berhasil menempuh dua pertiga jarak menuju Moskow serta Leningrad. Upaya mereka hampir berhasil, namun karna perbekalan yang terputus pihak Soviet mulai bisa melawan Jerman.
Cuaca yang ekstrim juga menjadi factor pembantu Soviet. Badai salju yang ekstrem menerjang tentara Jerman. Salju yang turun di bulan November membuat medan makin sulit dilalui oleh tank serta panzer Jerman. Seragam militer Jerman yang tak didesain menghadapi cuaca ekstrem Soviet membuat banyak tentara mati kedinginan. Para jenderal Nazi kemudian menyarankan agar upaya
penyerangan Soviet dihentikan saja.
Hitler pun tak bergeming serta terus memerintahkan tentara Jerman terus maju menggempur. Namun serangan balasan Soviet membuat pihak Jerman kesulitan. Usaha Jerman di ambang kegagalan serta pada Maret 1942 akhirnya operasi ini dihentikan oleh Jerman.
Anda bisa menyaksikan penjelasan bagaimana Operasi Barbarosa dalam tayangan yang kami sediakan.