Ip Man, Master Kungfu Yang Mendunia
Rabu, Oktober 16, 2019
Ip Man lahir di Foshan, Guangdong, China pada tahun 1893 dari keluarga pedagang kaya raya etnis Kanton. Ia yakni anak ketiga dari empat bersaudara yang dilahirkan dari pasangan Ip Oi serta Ng Shui.
Pada usia 9 tahun, Ip Man Mulai belajar Wing Chun dari Chan Wah-Shun serta di teruskan oleh Ng Chung-sok sesuai pesan Chan sebelum meninggal.
Ip Man yakni seorang legendaries kungfu yang beraliran Wing Chun. Ia Telah mempelajari Wing Chun sejak umur 13 tahun. Ip Man yakni Master Kungfu (Sifu) kesatu yang mengajari Wing Chun secara terbuka buat umum.
Ip Man mulai mempelajari Wing Chun atau salah satu cabang ilmu bela diri kung fu sejak ia berusia tiga belas tahun. Kecintaannya pada ilmu bela diri ini membuatnya rela berkorban banyak demi mengembangkan ilmu bela diri ini. Setelah lama mempelajari Wing Chun, Ip Man memutuskan buat membuka perguruan sendiri.
Banyak orang yang sempat berguru pada master Wing Chun yang satu ini serta beberapa di antara muridnya kemudian menjadi terkenal meski nama Ip Man sendiri jarang diketahui orang. Salah satu murid Ip Man yang banyak diketahui yakni Bruce Lee yang sempat berguru pada Ip Man selama lima tahun.
Pada Umur 16, tahun Ip meneruskan studinya di St. Stephen's College, Hongkong, dimana sekolah tersebut diperuntukan orang-orang kaya serta orang asing di Hongkong.
Di sekolah ini Ip mulai diketahui sejak mengalahkan murid senior dengan beberapa gerakan kecil saja. Pada usianya yang ke-24 tahun, Ip kembali ke Foshan, dengan ilmu Wing Chunnya yang maju pesat, Ip tidak mendirikan sekolah ataupun perguruan disana, cuma mengajarkan kepada beberapa murid serta relasinya saja. Di Foshan, Ip Man menjadi seorang pengusaha. Ia tidak menjalankan perguruan Wing Chun secara formal, tetapi mengajar beberapa bawahan, teman, serta relasinya. Kwok Fu serta Lun Kai yakni dua murid kesatu Ip Man yang kemudian mereka sendiri juga mengajarkan Wing Chun. Seni bela diri Wing Chun di Foshan serta wilayah Guangdong terutama berasal dari kedua murid ini.
Pada masa invasi Jepang di China, Ip selalu menolak semua ajakan pemerintah Jepang agar Ip ingin mengajari pasukan Jepang bela diri.
Ip lalu kembali ke Hongkong serta mendirikan sebuah perguruan bela diri, Hampir semua mangan murid Ip menjadi orang terkenal, berhasil mendirikan perguruannya sendiri, menjadi pengatur bela diri dalam sebuah film atau bahkan bintang laganya sendiri, serta yang paling terkenal dari murid-murid Ip yakni Lee Xiao Long atau Bruce Lee, seorang Hong Kong berdarah Amerika.
Ip meninggal pada tanggal 2 Desember 1972, karna penyakit kanker. Meskipun begitu. hasil ilmu bela diri yang Telah diajarkannya, Wing Chung Telah menyebar ke segala penjuru dunia.
Film Ip Man yang terkenal diadaptasi dari cerita nyata kehidupan sang master Wing Chun ini. Sang sutradara, Wilson Yip, memutuskan buat lebih memfokuskan film ini pada penjajahan Jepang di China sekitar tahun 30-an serta menyoroti bagaimana Ip Man yang sangat mencintai negerinya menolak mengajarkan Wing Chun pada tentara Jepang ketika itu.
Meski disebut selaku sebuah film yang dibuat berdasarkan cerita nyata, namun ada beberapa 'pembelokan' yang dibuat barangkali dengan pertimbangan membuat alur cerita film ini agar lebih menarik. Misalnya saja, dalam film ini, dikisahkan Ip Man meninggalkan daratan China menuju Hong Kong karna menolak bekerja sama dengan tentara Jepang yang ketika itu menduduki wilayah China. Menurut sejarah, Ip Man meninggalkan China pada tahun 1949 karna menghindari pemerintahan komunis.
Dan hasil 'modifikasi' ini cukup efektif meski sebenarnya alur kisahnya masih tidak jauh dari kebanyakan alur film Hong Kong. Seperti juga dalam kebanyakan film silat Hong Kong, biasanya tokoh protagonis selalu digambarkan sempurna atau setidaknya mendekati sempurna sehingga Terkadang sedikit kehilangan wujud kemanusiaannya.
Di sisi lain, film ini juga mempunyai nilai lebih karna menggambarkan seni bela diri Wing Chun dengan sangat realistis. Beberapa prinsip dasar bela diri ini tetap dipegang kuat pada setiap koreografi tarung sehingga film ini terlihat realistis namun di ketika yang sama juga terlihat 'berbeda' dari kebanyakan film Kung Fu Hong Kong. Dan di sini film ini menjadi pionir lantaran berani menyajikan pertarungan jarak dekat yang biasanya dihindari film kungfu karna dianggap kurang menarik ditampilkan pada layar lebar.
Sumber: OA Historypedia Line
Penulis: Hurrem Sultan
Pada usia 9 tahun, Ip Man Mulai belajar Wing Chun dari Chan Wah-Shun serta di teruskan oleh Ng Chung-sok sesuai pesan Chan sebelum meninggal.
Ip Man yakni seorang legendaries kungfu yang beraliran Wing Chun. Ia Telah mempelajari Wing Chun sejak umur 13 tahun. Ip Man yakni Master Kungfu (Sifu) kesatu yang mengajari Wing Chun secara terbuka buat umum.
Ip Man mulai mempelajari Wing Chun atau salah satu cabang ilmu bela diri kung fu sejak ia berusia tiga belas tahun. Kecintaannya pada ilmu bela diri ini membuatnya rela berkorban banyak demi mengembangkan ilmu bela diri ini. Setelah lama mempelajari Wing Chun, Ip Man memutuskan buat membuka perguruan sendiri.
Banyak orang yang sempat berguru pada master Wing Chun yang satu ini serta beberapa di antara muridnya kemudian menjadi terkenal meski nama Ip Man sendiri jarang diketahui orang. Salah satu murid Ip Man yang banyak diketahui yakni Bruce Lee yang sempat berguru pada Ip Man selama lima tahun.
Pada Umur 16, tahun Ip meneruskan studinya di St. Stephen's College, Hongkong, dimana sekolah tersebut diperuntukan orang-orang kaya serta orang asing di Hongkong.
Di sekolah ini Ip mulai diketahui sejak mengalahkan murid senior dengan beberapa gerakan kecil saja. Pada usianya yang ke-24 tahun, Ip kembali ke Foshan, dengan ilmu Wing Chunnya yang maju pesat, Ip tidak mendirikan sekolah ataupun perguruan disana, cuma mengajarkan kepada beberapa murid serta relasinya saja. Di Foshan, Ip Man menjadi seorang pengusaha. Ia tidak menjalankan perguruan Wing Chun secara formal, tetapi mengajar beberapa bawahan, teman, serta relasinya. Kwok Fu serta Lun Kai yakni dua murid kesatu Ip Man yang kemudian mereka sendiri juga mengajarkan Wing Chun. Seni bela diri Wing Chun di Foshan serta wilayah Guangdong terutama berasal dari kedua murid ini.
Pada masa invasi Jepang di China, Ip selalu menolak semua ajakan pemerintah Jepang agar Ip ingin mengajari pasukan Jepang bela diri.
Ip lalu kembali ke Hongkong serta mendirikan sebuah perguruan bela diri, Hampir semua mangan murid Ip menjadi orang terkenal, berhasil mendirikan perguruannya sendiri, menjadi pengatur bela diri dalam sebuah film atau bahkan bintang laganya sendiri, serta yang paling terkenal dari murid-murid Ip yakni Lee Xiao Long atau Bruce Lee, seorang Hong Kong berdarah Amerika.
Ip meninggal pada tanggal 2 Desember 1972, karna penyakit kanker. Meskipun begitu. hasil ilmu bela diri yang Telah diajarkannya, Wing Chung Telah menyebar ke segala penjuru dunia.
Film Ip Man yang terkenal diadaptasi dari cerita nyata kehidupan sang master Wing Chun ini. Sang sutradara, Wilson Yip, memutuskan buat lebih memfokuskan film ini pada penjajahan Jepang di China sekitar tahun 30-an serta menyoroti bagaimana Ip Man yang sangat mencintai negerinya menolak mengajarkan Wing Chun pada tentara Jepang ketika itu.
Meski disebut selaku sebuah film yang dibuat berdasarkan cerita nyata, namun ada beberapa 'pembelokan' yang dibuat barangkali dengan pertimbangan membuat alur cerita film ini agar lebih menarik. Misalnya saja, dalam film ini, dikisahkan Ip Man meninggalkan daratan China menuju Hong Kong karna menolak bekerja sama dengan tentara Jepang yang ketika itu menduduki wilayah China. Menurut sejarah, Ip Man meninggalkan China pada tahun 1949 karna menghindari pemerintahan komunis.
Dan hasil 'modifikasi' ini cukup efektif meski sebenarnya alur kisahnya masih tidak jauh dari kebanyakan alur film Hong Kong. Seperti juga dalam kebanyakan film silat Hong Kong, biasanya tokoh protagonis selalu digambarkan sempurna atau setidaknya mendekati sempurna sehingga Terkadang sedikit kehilangan wujud kemanusiaannya.
Di sisi lain, film ini juga mempunyai nilai lebih karna menggambarkan seni bela diri Wing Chun dengan sangat realistis. Beberapa prinsip dasar bela diri ini tetap dipegang kuat pada setiap koreografi tarung sehingga film ini terlihat realistis namun di ketika yang sama juga terlihat 'berbeda' dari kebanyakan film Kung Fu Hong Kong. Dan di sini film ini menjadi pionir lantaran berani menyajikan pertarungan jarak dekat yang biasanya dihindari film kungfu karna dianggap kurang menarik ditampilkan pada layar lebar.
Sumber: OA Historypedia Line
Penulis: Hurrem Sultan