Perang Tujuh Tahun (1756-1763)
Sabtu, Oktober 05, 2019
Masih mengenai rivalitas Prussia-Austria. Setelah kehilangan Silesia di Perang Suksesi Austria, Austria berencana buat mengambil kembali wilayah tersebut dari Prussia. Sementara Prussia yang khawatir bakal ancaman invasi Austria menempatkan pasukannya di Silesia selain itu raja Prussia, Frederick II juga menyiapkan pasukannya buat menyerang Saxony supaya nantinya bisa menjadikan wilayah itu selaku pertahanan dari invasi Austria serta kawan barunya, Rusia.
Perang pun pecah pada 1756 dikala Frederick II menginvasi Saxony, invasi pun berjalan sukses namun invasi ini berakibat dibentuknya koalisi baru buat melawan Frederick II. Berbeda dengan Perang Suksesi Austria, kali ini Austria dibantu oleh musuh di perang sebelumnya ialah Prancis serta Rusia yang menginginkan wilayah Prussia Timur. Sementara Inggris yang semula memihak Austria berpindah ke kubu Prussia karna Inggris meminta bantuan Prussia buat mempertahankan Hanover dari invasi Prancis.
Semula perang berjalan mulus bagi Frederick meskipun menderita korban jiwa cukup banyak. Bencana bagi Prussia datang dikala pada 1757 Rusia menyerang Prussia Timur tapi Prussia berhasil mengalahkan pasukan Prancis di Rossbach serta Austria di Leuthen. Pada 1758 Rusia berhasil menaklukan Prussia Timur. Kemudian di Pertempuran Zondorf, Prussia kehilangan 1/3 pasukannya. Situasi menjadi kian runyam bagi Prussia dikala Austria sudah menyiapkan pasukannya buat menyerang Prussia serta Rusia kian dekat ke ibukota Berlin.
Ditahun 1762 dua negara Eropa lain bergabung di perang ini ialah Spanyol serta Portugal, Portugal berada di pihak Prussia-Inggris sementara Spanyol berada dipihak Austria-Prancis. Perang antar kedua negara ini dimulai dikala Spanyol menginvasi Portugal. Awalnya Spanyol yang dibantu Prancis sukses menyerang sampai jauh kedalam wilayah Portugal namun berkat datangnya bala bantuan dari Inggris serta strategi gerilya pasukan Portugal, Portugal berhasil menahan serta memukul mundur invasi pasukan Spanyol.
Kembali ke perang antara Prusia melawan Austria serta sekutunya, situasi peperangan berubah dikala ratu Rusia, Tsarina Elizabeth wafat pada 1762 serta tahta diteruskan oleh keponakan Frederick II, Petr III. Dengan naiknya Petr III ke tahta Kekaisaran Rusia, Prussia membujuk Rusia buat menarik pasukannya serta mengakhiri perang dengan Prussia. Dengan keluarnya Rusia dari perang maka situasi buruk sekarang menimpa Austria karna situasi Austria kini terisolasi ditambah dengan pasukan Austria yang mulai kelelahan serta krisis ekonomi yang melanda negeri itu, perang pun berakhir pada 1763.
Perang Tujuh Tahun Selain terjadi di Eropa, perang juga terjadi di wilayah koloni Inggris, Prancis, serta Spanyol. Di Amerika Utara ada Inggris serta Prancis yang bertempur demi memperluas wilayah koloninya di Dunia Baru. Namun perang di Amerika ini sudah dimulai 2 tahun sebelum perang di Eropa pecah tepatnya pada 1754. Awalnya Inggris serta Prancis bertempur buat memperebutkan klaim atas wilayah Lembah Ohio. Di perang ini Inggris serta Prancis mendapat bantuan dari penduduk asli Amerika. Pada 1758, Inggris memulai upaya penaklukan wilayah koloni Prancis di New France (sekarang Kanada). Pada 1759 pasukan Inggris berhasil menduduki Quebec serta pada 1760 tentara Prancis menyerah di Montreal, serta perang di Amerika Utara pun berakhir dengan kemenangan Inggris.
Perang antara Inggris serta Prancis juga terjadi di India. Pasukan Inggris berhasil mengalahkan pasukan Bengal yang didukung Prancis pada Pertempuran Plassey (1757). Perang di India berakhir tahun 1761 dikala ibukota kolonial Prancis di India, Pondicherry berhasil ditaklukan Inggris. Sementara di Afrika Barat Inggris juga melakukan ekspedisi buat merebut pos dagang Prancis ditahun 1758. Pada bulan Mei, Inggris menduduki Senegal serta ditahun yang sama Inggris juga berhasil merebut dua pos dagang Prancis di Gorée serta Sungai Gambia.
Di lautan Karibia Angkatan Laut Inggris berhadapan dengan Angkatan Laut Prancis serta Spanyol yang masuk ke kancah peperangan ditahun 1762. Inggris berhasil merebut koloni Prancis di Guadeloupe (1759) serta menduduki kota Havana di Kuba (1762) yang merupakan koloni Spanyol. Tahun 1762 di Asia, Inggris melancarkan invasi ke koloni Spanyol di Phillipina serta berhasil menduduki ibukota Manila. Amerika Selatan juga menjadi medan perang antara Portugal serta Spanyol, perang berlangsung di wilayah selatan Brazil serta Uruguay. Berbeda dengan front Eropa dimana Portugal berhasil mengakahkan Spanyol. Dalam perang kolonial ini Spanyol lebih unggul serta berhasil merebut beberapa wilayah kolonial Portugal.
Perang Tujuh Tahun berakhir tahun 1763 dengan disepakatinya empat perjanjian ialah Perjanjian Saint Petersburg, Perjanjian Hamburg, Perjanjian Paris, serta Perjanjian Hubertusburg. Tak ada perubahan wilayah di Eropa namun di luar Eropa banyak pertukaran koloni antara Inggris, Prancis, Spanyol, serta Portugal. Prancis menyerahkan New France (Kanada) kepada Inggris serta menyerahkan Louisiana kepada Spanyol, Spanyol memberikan Florida kepada Inggris serta beberapa pulau di Karibia menjadi milik Prancis serta Inggris. Sementara itu wilayah Sacramento di Amerika Selatan dikembalikan ke Portugal setelah sebelumnya direbut Spanyol. Perang ini berefek pada krisis ekonomi di Prancis serta Inggris sehingga kedua negara tersebut menaikkan pajak buat memperbaiki ekonomi negara tersebut, naiknya pajak nantinya bakal menyulut revolusi di koloni Amerika Utara serta negara Prancis dikemudian hari.
-Wellesley/Wellingto
OA Line Historypedia
Perang pun pecah pada 1756 dikala Frederick II menginvasi Saxony, invasi pun berjalan sukses namun invasi ini berakibat dibentuknya koalisi baru buat melawan Frederick II. Berbeda dengan Perang Suksesi Austria, kali ini Austria dibantu oleh musuh di perang sebelumnya ialah Prancis serta Rusia yang menginginkan wilayah Prussia Timur. Sementara Inggris yang semula memihak Austria berpindah ke kubu Prussia karna Inggris meminta bantuan Prussia buat mempertahankan Hanover dari invasi Prancis.
Semula perang berjalan mulus bagi Frederick meskipun menderita korban jiwa cukup banyak. Bencana bagi Prussia datang dikala pada 1757 Rusia menyerang Prussia Timur tapi Prussia berhasil mengalahkan pasukan Prancis di Rossbach serta Austria di Leuthen. Pada 1758 Rusia berhasil menaklukan Prussia Timur. Kemudian di Pertempuran Zondorf, Prussia kehilangan 1/3 pasukannya. Situasi menjadi kian runyam bagi Prussia dikala Austria sudah menyiapkan pasukannya buat menyerang Prussia serta Rusia kian dekat ke ibukota Berlin.
Baca Juga
Ditahun 1762 dua negara Eropa lain bergabung di perang ini ialah Spanyol serta Portugal, Portugal berada di pihak Prussia-Inggris sementara Spanyol berada dipihak Austria-Prancis. Perang antar kedua negara ini dimulai dikala Spanyol menginvasi Portugal. Awalnya Spanyol yang dibantu Prancis sukses menyerang sampai jauh kedalam wilayah Portugal namun berkat datangnya bala bantuan dari Inggris serta strategi gerilya pasukan Portugal, Portugal berhasil menahan serta memukul mundur invasi pasukan Spanyol.
Kembali ke perang antara Prusia melawan Austria serta sekutunya, situasi peperangan berubah dikala ratu Rusia, Tsarina Elizabeth wafat pada 1762 serta tahta diteruskan oleh keponakan Frederick II, Petr III. Dengan naiknya Petr III ke tahta Kekaisaran Rusia, Prussia membujuk Rusia buat menarik pasukannya serta mengakhiri perang dengan Prussia. Dengan keluarnya Rusia dari perang maka situasi buruk sekarang menimpa Austria karna situasi Austria kini terisolasi ditambah dengan pasukan Austria yang mulai kelelahan serta krisis ekonomi yang melanda negeri itu, perang pun berakhir pada 1763.
Perang Tujuh Tahun Selain terjadi di Eropa, perang juga terjadi di wilayah koloni Inggris, Prancis, serta Spanyol. Di Amerika Utara ada Inggris serta Prancis yang bertempur demi memperluas wilayah koloninya di Dunia Baru. Namun perang di Amerika ini sudah dimulai 2 tahun sebelum perang di Eropa pecah tepatnya pada 1754. Awalnya Inggris serta Prancis bertempur buat memperebutkan klaim atas wilayah Lembah Ohio. Di perang ini Inggris serta Prancis mendapat bantuan dari penduduk asli Amerika. Pada 1758, Inggris memulai upaya penaklukan wilayah koloni Prancis di New France (sekarang Kanada). Pada 1759 pasukan Inggris berhasil menduduki Quebec serta pada 1760 tentara Prancis menyerah di Montreal, serta perang di Amerika Utara pun berakhir dengan kemenangan Inggris.
Perang antara Inggris serta Prancis juga terjadi di India. Pasukan Inggris berhasil mengalahkan pasukan Bengal yang didukung Prancis pada Pertempuran Plassey (1757). Perang di India berakhir tahun 1761 dikala ibukota kolonial Prancis di India, Pondicherry berhasil ditaklukan Inggris. Sementara di Afrika Barat Inggris juga melakukan ekspedisi buat merebut pos dagang Prancis ditahun 1758. Pada bulan Mei, Inggris menduduki Senegal serta ditahun yang sama Inggris juga berhasil merebut dua pos dagang Prancis di Gorée serta Sungai Gambia.
Di lautan Karibia Angkatan Laut Inggris berhadapan dengan Angkatan Laut Prancis serta Spanyol yang masuk ke kancah peperangan ditahun 1762. Inggris berhasil merebut koloni Prancis di Guadeloupe (1759) serta menduduki kota Havana di Kuba (1762) yang merupakan koloni Spanyol. Tahun 1762 di Asia, Inggris melancarkan invasi ke koloni Spanyol di Phillipina serta berhasil menduduki ibukota Manila. Amerika Selatan juga menjadi medan perang antara Portugal serta Spanyol, perang berlangsung di wilayah selatan Brazil serta Uruguay. Berbeda dengan front Eropa dimana Portugal berhasil mengakahkan Spanyol. Dalam perang kolonial ini Spanyol lebih unggul serta berhasil merebut beberapa wilayah kolonial Portugal.
Perang Tujuh Tahun berakhir tahun 1763 dengan disepakatinya empat perjanjian ialah Perjanjian Saint Petersburg, Perjanjian Hamburg, Perjanjian Paris, serta Perjanjian Hubertusburg. Tak ada perubahan wilayah di Eropa namun di luar Eropa banyak pertukaran koloni antara Inggris, Prancis, Spanyol, serta Portugal. Prancis menyerahkan New France (Kanada) kepada Inggris serta menyerahkan Louisiana kepada Spanyol, Spanyol memberikan Florida kepada Inggris serta beberapa pulau di Karibia menjadi milik Prancis serta Inggris. Sementara itu wilayah Sacramento di Amerika Selatan dikembalikan ke Portugal setelah sebelumnya direbut Spanyol. Perang ini berefek pada krisis ekonomi di Prancis serta Inggris sehingga kedua negara tersebut menaikkan pajak buat memperbaiki ekonomi negara tersebut, naiknya pajak nantinya bakal menyulut revolusi di koloni Amerika Utara serta negara Prancis dikemudian hari.
-Wellesley/Wellingto
OA Line Historypedia